Selasa, 22 Mei 2018

Tips Berpuasa Agar Ibu Dapat Tetap Menyusui Buah Hati

Kekhawatiran bagi beberapa ibu ketika bulan Ramadhan tidak dapat melakukan puasa dengan benar. Dan jika Anda sudah tahu bagaimana kiat dan triknya, ibu menyusui dapat terus menyusui meskipun mereka berjalan dengan perut kosong.

Direktur Asosiasi Menyusui Indonesia (AIMI), Rama Kalimantan Barat, Aditya Galih Mastika, menjelaskan bahwa ketika seorang ibu menyusui puasa berjalan, ibu harus memperhatikan beberapa hal.

"Sebenarnya tidak ada perubahan, berlari cepat hanya mengubah jam makan sendirian. Asupan masukan harus sama dengan yang biasa jika tidak puasa," kata Ditya ke Okezone, Selasa (22/05/2018).

Menurutnya, ibu yang menyusui membutuhkan setidaknya 50 persen karbohidrat, 30 persen protein dan 10-20 persen lemak.

"Ini berasal dari asupan makanan dengan gizi seimbang dari cairan yang dikonsumsi dan istirahat yang cukup untuk ibu menyusui - itulah kuncinya," kata ibu seorang anak.

Ketika saya berlari cepat, katanya, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Tetap dengan diet yang sama dan menjaga asupan cairan Anda di malam hari.

"Meningkatkan air dan menyusui seperti yang diinginkan bayi adalah bentuk konsistensi untuk menjaga produksi ASI agar tidak menurun," katanya.

Wakil presiden AIMI Kalbar, Dr. Rizky Pontiviana Akbari, yang juga seorang konsultan laktasi, kadang-kadang ibu menyusui prihatin tentang asupan bayi mereka. "Bahkan, itu adalah sama, ibu yang menyusui membutuhkan sekitar 700 kalori per hari, dan diperoleh dari asupan makanan yang ibu mengkonsumsi sekitar 500 kalori, sisanya 200 kalori dari ibu lemak. Oleh karena itu , tidak ada yang perlu dikhawatirkan, "jelasnya.

Namun, ada beberapa wanita dengan bayi cenderung kondisi sensitif, ketika berjalan pada perut kosong, bayi memiliki gejala seperti pembengkakan, nyeri perut rewel, bahkan mengarah ke diare. "Jangan biarkan ini terjadi, kontak langsung dan berkonsultasi dengan dokter. Meskipun puasa diperlukan, kondisi anak juga harus tetap menjadi perhatian," kata dokter gigi yang praktik sehari-hari di Pusat Kesehatan Masyarakat Paris II. .

Ada tips untuk menyusui saat berpuasa

Pada kesempatan yang sama, drg Rizky Pontiviana Akbari juga memberikan tips jual crystal x untuk terus menyusui dengan menjalankan ibadan dengan cepat. Pertama, ibu menyusui terus makan seperti yang mereka lakukan ketika mereka tidak berpuasa. Makan makanan dengan gizi seimbang, minum setidaknya 8 gelas per hari dan dapatkan banyak istirahat.

Hindari mengonsumsi minuman yang mengandung kafein lebih dari dua gelas sehari, karena dapat memengaruhi produksi ASI. Untuk ibu yang bekerja, terus memerah susu dengan jadwal yang ada, dan jangan lewatkan sesi karena dapat menurunkan produksi ASI.

Selain itu, tetap positif "Menyusui bayi Anda" karena jika ibu merasa tertekan, ini akan memengaruhi keberhasilan menyusui. Nah, yang paling penting adalah setiap ibu memiliki kemampuan yang berbeda, jadi jangan memaksakan diri jika kondisi fisik ibu tidak dapat berpuasa saat Anda masih menyusui.

Apa itu Penyakit Disleksia yang Dialami Oleh Deddy Corbuzier?

Kata ini sangat populer belakangan ini. Jadi, penyakit apa disleksia ini, wanita? Disleksia adalah jenis gangguan belajar. Oleh karena itu, ...